Untuk Empat Kelompok Tani
MUSI RAWAS- Sedikitnya empat kelompok tani waralaba bidang pembibitan diusulkan akan mendapatkan bantuan dana hibah dari Menteri Pertanian melalui Dirjen Perkebunan. Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas perkebunan di Kabupaten Musi Rawas (Mura) melalui program penggerak pembangunan desa. Adapun besar bantuan yang diberikan yakni Rp 100 juta hingga Rp 250 juta.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Mura, Ramdani Lubis, kepada wartawan koran ini, Jumat (22/10). Dikatakannya, saat ini pihaknya telah menerima dan sedang melakukan evaluasi proposal yang diajukan oleh empat kelompok tani waralaba bidang pembibitan.
“Jika proposal tersebut dianggap layak dan lengkap, maka kami akan mengajukannya ke Dirjen Perkebunan. Sebenarnya, jumlah kelompok tani pembibitan di Kabupaten Mura mencapai 20 kelompok. Namun, setelah kami nilai hanya ada empat kelompok tani yang layak mendapatkan bantuan dana hibah tersebut,” jelasnya.
Ditambahkan Ramdani, jika proposal sudah diterima oleh Dirjen Perkebunan tim akan mengevaluasi dan menilai proposal tersebut. Jika nanti diterima, maka tim dari akan turun untuk melihat usaha pembibitan tersebut. ”Tim dari Dirjen akan turun untuk mengecek usaha pembibitan. Dan hasilnya akan dibawa ke pusat, jika memenuhi syarat untuk dibantu maka dikeluarkan SK Menteri Pertanian nantinya,” lanjut Ramdani.
Ketika disinggung jumlah penerima bantuan, Ramdani hanya mengatakan, kalau untuk tahap pertama diutamakan kelompok yang sudah berkembang dan usahanya telah berjalan serta memiliki jaringan pembibitan khususnya di Daerah Sumbawa, Kabupaten Banyuasin, namun untuk kegiatannya mengalami kendala dengan pendanaan.
“Kedepan kami berharap, melalui program ini bisa mensukseskan program penciptaan benih unggul dan bermutu di Kabupaten Mura,” harapnya.
Jika nantinya kelompok tani ini dinyatakan menerima bantuan dana hibah, Dirjen akan menentukan satu orang pendamping yang digaji oleh Dirjen Perkebunan untuk mendampingi kelompok tani. ”Tenaga pendamping ini akan diusulkan oleh kelompok tani atau Dinas Perkebunan yang spesifikasinya bidang perkebunan. Tenaga ini nanti akan mendampingi pengelolaan dana hibah dan manajemen kelompok tani,” paparnya.
Selain itu, akan dibentuk juga tim kabupaten dan provinsi yang fungsinya untuk membina baik dari proses pembibitan, pengelolaan hingga pada pemasaran baik dalam daerah maupun luar daerah bahkan sampai pada tingkat nasional.
“Program ini harus disambut dengan baik dan dimanfaatkan untuk pengembangan pembibitan di Kabupaten Mura,” pungkas Ramdan.(07)
Sabtu, 23 Oktober 2010
Dirjen Perkebunan Bakal Berikan Dana Hibah
Edisi
Sabtu, Oktober 23, 2010
2
komentar
Diposting oleh
linggaupos
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Salam kenal pak saya ada lahan 9000m2 di aulawesi kabupaten luwu..dan paman saya memberikan lahannya juga 5 hektar untuk penanaman pohon gaharu..status tanah resmi milik pribadi,dan audah ada pt gaharu yang mau kerjasama, dengan bagi hasi jadi saya tinggal mengja4pkan bantuan pendanaan..guna membeli serta metawat pohon gaharu yang di tanam sampai panen,jaminan pembelian hasil panen,inokulasi pohon,diberikan oleh pt gaharu.tsb di sqmping i4u sayq jugq mau menambah farms ganitri/biji mala/rudrhaksa..di areal perkebunan saya..bila bapak ibu tertarik d3ngan lahan kosong ini silakan email saya: mahyidinrustam@yahoo.co.id atau hubungi pt duta gaharu indonrsia tetimaksih
BalasHapusSalam kenal pak saya ada lahan 9000m2 di aulawesi kabupaten luwu..dan paman saya memberikan lahannya juga 5 hektar untuk penanaman pohon gaharu..status tanah resmi milik pribadi,dan audah ada pt gaharu yang mau kerjasama, dengan bagi hasi jadi saya tinggal mengja4pkan bantuan pendanaan..guna membeli serta metawat pohon gaharu yang di tanam sampai panen,jaminan pembelian hasil panen,inokulasi pohon,diberikan oleh pt gaharu.tsb di sqmping i4u sayq jugq mau menambah farms ganitri/biji mala/rudrhaksa..di areal perkebunan saya..bila bapak ibu tertarik d3ngan lahan kosong ini silakan email saya: mahyidinrustam@yahoo.co.id atau hubungi pt duta gaharu indonrsia tetimaksih
BalasHapus