f-Irhandi/Linggau Pos
SPANDUK : Alat peraga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mura mulai ramai dipasang ditempat-tempat strategis. Foto diabadikan kamis (8/4)
MUSI RAWAS–Kendati nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas (Mura) telah ditetapkan sejak beberapa hari lalu, namun pemasangan alat peraga calon untuk sosialisasi belum merata. Bahkan di beberapa desa dalam wilayah Kabupaten Mura hanya terpasang baliho salah satu pasangan calon.
Bisa jadi hal ini karena parpol pengusung belum membuat alat peraga yang lengkap. Atau kemungkinan lain alat peraga sudah siap, tinggal mengatur jadwal pemasangan. Padahal Pemilukada Mura yang bakal dihelat Sabtu (5/6) mendatang ada empat pasangan calon. Sementara proses pencoblosan 56 hari lagi bakal dihelat, seharusnya pasangan calon sudah gencar lakukan sosialisasi dengan memasang alat peraga di tempat-tempat strategis.
Pantauan koran ini di sepanjang Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) hanya didominasi oleh baliho dan beberapa posko pasangan nomor urut 1, M Isa Sigit-Agung Yubi Utama. Meskipun tidak dapat dipungkiri di beberapa tempat juga terpasang baliho calon Wakil Bupati Mura nomor urut 2, Hendra Gunawan.
Sementara untuk jalur tengah yakni Kecamatan Tugumulyo dan sekitar tidak banyak terpasang baliho. Hanya alat peraga pasangan nomor urut 3, Senen Singadilaga-Sudirman Masuli, baliho pasangan Ridwan Mukti-Hendra Gunawan. Sedangkan di Kecamatan Muara Kelingi didominasi alat peraga pasangan Ridwan Mukti-Hendra Gunawan, mulai dari baliho, spanduk hingga alat peraga lain.
Tetapi tampaknya pemasangan baliho hanya dipasang di pingir jalan lintas, sementara desa yang letaknya didalam tidak banyak dijumpai alat peraga pasangan calon. Contoh kecil di Desa Suka Hati dan Desa Jambu Rejo Kecamatan Sumberharta di beberapa titik hanya terpasang baliho pasangan SS. Sementara alat peraga pasangan lain belum dijumpai.
Salah seorang warga Jum, kepada koran ini, Kamis (8/4) mengatakan, kalau sepengetahuannya ada empat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mura. Tetapi dari empat pasangan calon hanya sebagian yang dikenal.
"Saya juga heran katanya ada empat pasangan calon, tetapi kok di desa saya hanya baliho satu pasangaan calon yang terpasang," katanya singkat.(07)
0 komentar:
Posting Komentar