Selasa, 08 Desember 2009

GMNI Dukung KPK Usut Dana Bank Century

0 komentar
LUBUKLINGGAU-Skandal dugaan korupsi Bank Century, ternyata ikut menyedot perhatian pengurus Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Kota Lubuklinggau-Kabupaten Musi Rawas.
Melalui ketuanya, Redi Lansa, GMNI Lubuklinggau mengeluarkan beberapa pernyataan sikap, diantaranya mendesak kepada pemerintah SBY untuk menonaktifkan para pejabat dijajaran Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) yang diduga terlibat dalam skandal Bank Century. Kedua, mendukung KPK, DPR dan aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas aliran dana bank tersebut. Ketiga, mendesak Pusat Pelaporan dan Analisis Keuangan (PPAK) dan BPK untuk menelusuri data aliran dana talangan Bank Century. Keempat, mendesak DPR dengan menggunakan Hak Angket agar mampu mengemban tugasnya dalam mengungkapkan raibnya uang Negara, serta mendesak Presidium GMNI untuk menyatakan sikap politik terhadap kasus Century maupun kasus korupsi lainnya. Dan ikut menggalang aksi massa solidaritas antar DPC se-Indonesia dalam mengusut tuntas terhadap permasalahan yang sedang terjadi saat ini.
Pernyataan di atas, sambung dia, disampaikan karena skandal dana talangan tersebut telah menyalahi prosedur dan aturan serta menciderai rakyat.
Sebagai mahasiswa yang merupakan bagian dari masyarakat, sangat miris dan kecewa terhadap para alit politik yang diduga melakukan tindakan sewenang-wenang dan tidak berdasarkan Pancasila maupun UUD 1945. (03)

0 komentar:

Posting Komentar