MUARA LAKITAN- Kepolisian Resort (Polres) Musi Rawas (Mura) terus berbenah diri dalam hal memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pasca pembakaran Mapolsek Rawas Ulu beberapa waktu lalau, Selasa (21/9) petinggi Polres Mura kembali mengingatkan jajarannya agar selalu memahami tugas dan wewenang Polri.
“Pertama (Selasa, 21/9), kami mengunjungi Mapolsek Muara Lakitan guna mengingatkan kembali tugas Polri,” ujar Kapolres Mura, AKBP Imam Sachroni melalui Waka Polres, Kompol Joni Getamala kepada wartawan koran ini melalui Hpnya.
Dikatakannya, insiden pembakaran Mapolsek Rawas Ulu merupakan contoh bahwa masyarakat dan polisi tidak ada komunikatif. “Jika ada rasa memiliki tentu masyarakat tidak akan merusak bangunan sendiri melainkan melindungi bukan memerangi,”jelas Joni.
Mengenai hasil kunjungan ke Polsek Muara Lakitan, Joni mengaku untuk sistem pelayanan masyarakat sudah berlangsung cukup baik. Hanya saja, sistem patroli ke daerah rawan kejahatan yang perlu ditingkatkan lagi.
“Kami harap ‘PR’ kasus 338 KUHP Polsek Muara Lakitan segera terungkap,”pinta Joni.
Disinggung adanya masyarakat yang enggan melaporkan kejahatan yang menimpa ke polisi? Joni meminta anggota Babinsa dapat pro aktif mendatagi lokasi kejadian, agar kejadian serupa tidak terulang. “Fungsi Babinsa diaktifkan dengan melakukan jemput bola terhadap korban yang tidak mau melapor,” terang Joni.
Ditambahkan Joni, kunjungannya akan dilanjutkan ke seluruh Mapolsek sebagai upaya motivasi kinerja para personel polisi. “Kalau waktunya belum bisa ditentukan, tapi kami pasti mengunjungi setiap Mapolsek,” janjinya.
Terpisah, Kapolsek Muara Lakitan, AKP Baharudin mengaku pihaknya merasa belum melakukan kesalahan hingga meresahkan masyarakat.(08)
Kamis, 23 September 2010
Wakapolres Ingatkan Tugas Polri ke Jajaran
Edisi
Kamis, September 23, 2010
0
komentar
Diposting oleh
linggaupos
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar