JAKARTA- Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie menyatakan, siap jika ternyata bukan dirinya yang diusung sebagai calon presiden oleh partainya pada Pilpres 2014 nanti. Popularitas sesuai hasil survei akan menjadi patokannya.
“Jika popularitas saya kalah oleh kandidat Golkar lain, dia yang akan maju, bukan saya,” janji Aburizal di Kantor Freedom Institute, Jakarta, Rabu (29/9). Dia menyatakan, penentuan Capres Golkar yang akan diusung nanti dipastikan didasarkan kepada hasil survei sebagai parameter utama.
Meski demikian, secara pribadi, Ical “sapaan akrab Aburizal” belum memutuskan akan maju atau tidak dalam pertarungan Pilpres 2014 nanti. “Saya belum memutuskan. Tapi, intinya, kalau diminta rakyat, saya akan lihat surveinya bagaimana dulu. Saya orang yang realistis,” tandas mantan Menkokesra tersebut.
Menurut Ical, budaya penentuan kandidat calon lewat survei itu sudah dilakukan partainya pada even-even pilkada. Karena itu, dia mengklaim sedikit sekali calon Golkar yang meleset atau kalah. “Yang pasti, (untuk pilpres mendatang) Golkar akan memberikan kader terbaik bagi negeri ini,” pungkas politikus yang juga konglomerat itu.
Pada Pilpres 2009, Ketua Umum Golkar (saat itu) Jusuf Kalla memutuskan maju sendiri dalam pertarungan memperebutkan kursi RI 1.(Jawa Pos)
Kamis, 30 September 2010
Ical Siap Tidak Maju Sebagai Capres
Edisi
Kamis, September 30, 2010
0
komentar
Diposting oleh
linggaupos
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar