Visi Lubuklinggau Pusat Industri Dipertanyakan

LUBUKLINGGAU–Visi dan misi eksekutif untuk menjadikan Kota Lubuklinggau sebagai pusat perdagangan, jasa dan industri, dipertanyakan wakil rakyat. Sebab, sampai saat ini belum satupun industri ditempatkan di kecamatan yang ditetapkan sebagai lokasi industri.

Kepada koran ini, Rabu (7/4), Sofyan mengatakan, pada awalnya Kota Lubuklinggau punya visi dan misi untuk mewujudkan Lubuklinggau sebagai pusat perdagangan, jasa dan industri.
"Industri apa dan di mana yang telah berdiri di Kota Lubuklinggau. Sebab dahulu pernah ditetapkan kalau Kecamatan Lubuklinggau Selatan I sebagai pusat industri, tetapi sepengetahuan saya belum ada investor yang masuk. Dan tidak kalah pentingnya investor baru mau menanamkan modal bila infrastruktur baik jalan maupun penerangan (listrik) sudah memadai," tegasnya.

Selaku wakil rakyat Sofyan berharap Pemkot Lubuklinggau memaksimalkan pembangunan infrastruktur, bila jalan sudah dibuka maka harus ada tindak lanjut. Kalau dibiarkan, tambah Sofyan, akan membuat masyarakat kecewa.

"Untuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan I sudah wajar bila dijadikan lokasi industri, karena lebar jalan sudah memadai dan bisa dilalui teronton," tambahnya.

Namun Pemkot Lubuklinggau juga harus mempermudah pembuatan perizinan, bila ada investor yang mau menanamkan saham. Sebab, selain terciptanya industri baru juga akan membantu pengurangi angka pengangguran.

"Kalau banyak investor menanamkan saham maka warga Kota Lubuklinggau akan kena dampak positif, salah satunya tingkat kesejahteraan akan meningkat," imbuh Sofyan.(07)